Bagaimana Menghitung Tagihan Listrik Kita

Baru-baru ini kita diresahkan oleh biaya listrik yang melonjak tinggi. Meningkatnya biaya listrik ini tentunya membuat pengeluaran kita jadi membengkak. Untuk itu mari kita hitung biaya pemakaian listrik kita agar kita tidak kaget lagi……

Begini caranya…………..

Jadi setiap rumah memiliki daya yang berbeda-beda… pernahkah kalian mendengar istilah R-1, R-2, dan seterusnya? Jika kalian pernah mendengar istilah tersebut, maka dari sanalah perbedaan daya setiap rumah. Maksud dari R-1 dan setrusnya adalah golongan tarif yang digunakan untuk tarif dasar listrik atau TDL. Kita langsung saja ya 😀😍😎. Berikut biaya dasar atau TDL rumah tangga:
R-1/450 VA : Rp.415/kWh

R-1/900 VA : Rp.1352/kWh

R-1/1300 VA dan 2200 VA : Rp. 1467/ kWh

Selebihnya dapat dilihat pada gambar berikut:


Jika sudah mengetahu tarif dasarnya mari kita hitung berapa daya setiap alat elektronik yang kita miliki. Setelah itu masukan angka kedalam rumus berikut:
(Daya alat elektronik yang digunakan X lama waktu pemakaian(dalam jam))

Misal kita menggunakan mesin cuci dengan daya 200 watt. Dalam sebulan kita menggunakan mesin cuci tersebut 15 jam maka biayanya adalah

200 watt X 15 jam = 7500 wh = 7,5 kWh berarti biaya yang mesin cuci kita habiskan dalam sebulan dengan TDL rumah tangga R-1/ 900 VA adalah 7,5 kWh X Rp.1352 = Rp. 10.140

Selebihnya bisa temen-temen cari sendiri baerapa biaya listrik yang dihabiskan setiap alat elektronik yang teman-teman gunakan.

Semoga bermanfaat 😃😙

Related Posts: